Minggu ini minggu yang melelahkan. Hari minggupun tgl 16 November 08 kemaren ada
2 client yang harus saya kunjungi. Pengusaha UKM sulaman tangan di Desa Sidorejo
Kecamatan Pare (Whiendra.com) dan Perpustakaan STAIN membenahi alat setelah
diimplementasikan 1 minggu.
Untuk Whiendra.com saya hanya bertamu karena ada undangan dari pemiliknya untuk
membantu pemotretan produknya yang harus diupload. Kenapa kok tidak diupload
sendiri padahal sudah ada CMSnya di web site admin nya. Maklum, karena
pemiliknya memang orang desa dan sudah sepuh, tapi antusiasnya terhadap IT
sangat besar. Siang itu Ibu Win pemilik UKM Whiendra Handicraft sedang menunggu
tamunya dari Malang. Kabarnya Tamu tersebut tertarik ingin berkunjung setelah
melihat penayangan UKMnya di SCTV Jatim. "Lho...ternyata sudah tayang tho Bu ?
", tanyaku. "Sudah Mas Hendrik, kalau tidak salah sudah 2 minggu lalu", jawab Bu
Win. Dan diceritakan pula bahwa crew SCTV waktu itu meliput bersama seorang
wartawan dari koran harian KOMPAS. Kabarnya juga akan ditayangkan di KORAN
KOMPAS.
Dan jangan berpikiran kalau peliputan mulau dari TransTV, SCTV Jatim, KOMPAS Bu
Win mengeluarkan biaya. TIDAK SAMA SEKALI, alias GRATIS.
-------------------------------------

Setelah dari Whiendra Handicraft, jam 12.00 saya meluncur ke Perputakaan STAIN
untuk membenahi alat (pintu otomatis) dan juga sedikit membenahi programnya.
Setelah saya lihat data yang masuk kok ada data yang selisih 2 detik dengan ID
yang sama ?? Analisaku pasti dia menscan ID Card nya beberapa kali, entah
sebabnya dia kurang percaya kalau pintu sudah terbuka atau bagaimana. Akhrinya
program aku benahi , kalau seorang mahasiswa masih dalam rentang waktu 30 detik
dari semula scanning maka dianggap 1 kali masuk dan tidak akan ter-INSERT ke
database. Jadi walaupun berkali kali scanning ID Card selama kurang dari 30
detik maka dianggap 1 . Sedikit utak atik langsung di source code nya selesai
sudah. Akhirnya pintu sudah OK dipakai esok harinya.


--Hendrik--